Keuletan ( bukan Kahileudan)

Tugas Anda didunia ini bukanlah sekedar bertahan hidup, tapi memenangkan kehidupan. Untuk memenangkan hidup diperlukan strategi dan bukan sekidar kebetulan.Salah satu strategi memangkan kehidupan adalah keuletan. Keuletan adalah kemampuan untuk bertahan, pantang menyerah dan tidak mudah putus asa. Manusia ulet akan sadar bahwa 90% orang-orang yang merasa gagal sebetulnya belum tentu gagal,hanya saja mereka cepat menyerah.

5 Prasarat yang harus dimiliki oleh manusia ulet adalah
1.Pandai mengatasi kegagalan
Manusia ulet senantiasa memahami bahwa kegagalan adalah bagian dari masa lalu dan bukan masa depan. Masa lalu telah mati sehingga manusia ulet lebih fokus pada solusi dari permasalahan yang menyebabkan gagal. Dia akan segera mengenali penyebab kegagalan, mempelajarinya kemnudian menemulan solusi pemecahannya. Salah satu rumus yang dimiliki manusia ulet adalah POP (Problem, Opsi, Pilihan) Yaitu kenali problem yang terjadi kemudian membuat opsi / alternatif-alternatif pemecahan atas problem, kemudian memilih salah satu opsi yang dibuat sebagai solusi. Manusia ulet akan senantiasa tahu bahwa setiap pilihan dari opsi akan menghasilkan resiko, untuk itulah manusia ulet senantiasa siap akan resiko.

2.Siap beresiko
Resiko adalah paket yang tidak bisa dibeli secara terpisah dengan kesuksesan. Karena resikolah manusia akan terseleksi. Yang takut akan mundur dan yang berani akan terus maju. Yang beranipun akan tereleksi menjadi dua yaitu ulet dan menyerah. Dan yang uletlah yang senantiasa komitmen dengan tujuan awal.
3.Siap dikritik
Kritik memang menyakitkan, namun kritik adalah bagian dari pembangkit adrenalin kesuksesan. Karena kritikan pedas kita iningin menunjukkan kepada sang pengkritik bahwa kita tidak seperti yang mereka tuduhkan. Apapun kritikan yang ditujukan kepada Anda jadikanlah sebagai pupuk sebagaimana pohon yang tambah subur ketika dilempar dengan tahi sapi ataupun tahi kambing dibanding disiram minyak wangi. Manusia ulet senantiasa tahu bahwa sang pengkritik adalah penopang semangat pembuktian kesuksesan.

4.Pantang mengeluh
Keluhan adalah musuh utama manusia ulet. Keluhan akan mengendorkan semangatakan menyebabkan semua panca indra loyo bergerak. Manusia ulet sangat sadar bahwa tidak akan pernah keluhan mampu merubah keadaan menjadi lebih baik. Manusia ulet senantiasa melihat peluang dalam setiap masalah. Mengeluh adalah racun motivasi dan penghancur harapan.
5.Senantiasa melangkah menuju sasaran dan pantang berhenti.
Satu kalimat yang dimiliki manusia ulet : berhenti berarti mati. Karena itulah manusia ulet tidak memiliki kamus menyerah dan berhenti sebelum finish tujuan.

Perbedaaan antara orang yang berhasil dan gagal bukan karena kurangnya pengetahuan atau kekuatan,tetapi karena kurangnya keamauan.
http://nagapasha.blogspot.com

Artikel Terkait